Yogyakarta, 14 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan mutu dan relevansi kurikulum pendidikan tinggi, Program Pascasarjana Universitas Yapis Papua melaksanakan kunjungan benchmarking ke Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Jumat (14/2). Kegiatan yang berlangsung di Ruang Pertemuan Program Pascasarjana UMY ini dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh pimpinan serta dosen dari kedua institusi.
Pertemuan dibuka secara resmi dengan sambutan dari Wakil Direktur Bidang Akademik Program Pascasarjana UMY, Prof. Dr. Zuly Qodir, M.Ag., yang mewakili Direktur Pascasarjana UMY. Dalam sambutannya, Prof. Zuly menyampaikan apresiasi atas kunjungan Universitas Yapis Papua dan menekankan pentingnya kolaborasi antar perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya dalam pengembangan dan penerapan kurikulum berbasis capaian pembelajaran.
Agenda utama kegiatan adalah pemaparan dan diskusi terkait implementasi Kurikulum Outcome Based Education (OBE) yang telah diterapkan di lingkungan Program Pascasarjana UMY. Presentasi disampaikan oleh para pimpinan program studi, antara lain:
- Dr. Suswanta, M.Si. (Ketua Program Studi Ilmu Pemerintahan)
- Dr. Elsye Maria Rosa, M.Kep. (Ketua Program Studi Magister Administrasi Rumah Sakit)
- Dr. Hafiez Sofyani, S.E., M.Sc. (Ketua Program Studi Magister Akuntansi – MAKSI)
- Drs. Mujiyana, M.Si. (Sekretaris Program Studi Ilmu Hukum)
Dalam pemaparannya, para narasumber menjelaskan bahwa kurikulum OBE di UMY dirancang untuk menekankan capaian pembelajaran lulusan (CPL) secara terukur, relevan, dan aplikatif. UMY juga memanfaatkan platform digital MyKlass sebagai media utama pembelajaran dan penugasan mahasiswa. Melalui MyKlass, dosen dapat mengunggah materi perkuliahan, video, tautan, serta memberikan tugas dan kuis yang dikerjakan langsung oleh mahasiswa di sistem tersebut.
Sebagai perguruan tinggi dengan akreditasi unggul, UMY berkomitmen untuk terus memperbarui kurikulum agar selaras dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan dunia kerja. Salah satu kebijakan penting dalam kurikulum OBE di Program Pascasarjana UMY adalah kewajiban mahasiswa untuk memiliki publikasi ilmiah sebagai syarat kelulusan. Hal ini sejalan dengan upaya peningkatan budaya akademik dan produktivitas riset di lingkungan kampus.
Kunjungan benchmarking ini diharapkan dapat menjadi referensi berharga bagi Universitas Yapis Papua dalam menyusun dan mengimplementasikan kurikulum berbasis OBE di lingkungan Program Pascasarjananya. Kolaborasi dan pertukaran pengalaman seperti ini diyakini akan memperkuat mutu pendidikan tinggi di Indonesia secara keseluruhan.